(Dokumentasi pembuatan ecoprint teknik pounding)
Pada hari ini tanggal 8 Juni 2024 SD N Ngombakan 02 melakukan kerja sama pengabdian research group inovasi pendidikan seni dan budaya sekolah dasar. Dan kedatangan mahasiswa dari Universitas Sebelas Maret beserta para Dosen. Maksud dari kedatangan mereka untuk mengenalkan kepada guru - guru SD cara membuat Ecoprint dari bahan alami dari tumbuhan tanpa bahan kimia. Kegiatan ini diawali dengan penjelasan dari Dosen Universitas Sebelas Maret dan Dosen dari Institut Seni Indonesia (ISI). Pelatihan ini diikuti beberapa guru SD yang berjumlah kurang lebih 15 guru. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan praktis dalam membuat tekstil ecoprint dan mendorong kreativitas dan inovasi dalam pembuatan karya seni.
Secara umum, pengertian ecoprint adalah teknik cetak dengan pewarnaan kain alami yang cukup sederhana, tetapi bisa menghasilkan motif yang unik dan otentik. Prinsip pembuatannya adalah dengan menggunakan kontak langsung antara daun, bunga, batang, maupun bagian tubuh tanaman lain yang mengandung pigmen warna dengan media kain. Pada pelatihan ini dosen juga menjelaskan tentang teknik pounding, Pounding printing adalah teknik pembuatan motif pada kain dengan cara dipukul. Proses pengerjaan kain dengan teknik ini bisa dibilang menjadi yang paling sederhana. Oleh karena itulah, banyak orang yang memilih menggunakan teknik pounding. Teknik pounding ini bisa dilakukan dengan cara meletakkan beberapa bunga atau daun di atas kain. Kemudian setelahnya bisa langsung dipukul menggunakan palu.Teknik yang terakhir adalah fermentasi daun.
Pada pelatihan ini guru SD sangat antusias dalam mengikuti pelatihan pembuatan karya ecoprint ini dan mendapatkan sertifikat pelatihan. Demikian penjelasan mengenai pelatihan pembuatan karya ecoprint sangat bermanfaat untuk bapak ibu guru dan dapat ditularkan ke peserta didik dalam pembelajaran P5 pembuatan karya ecoprint ini. Harapan kami dengan kegiatan ini dapat berlanjut setiap tahunnya.